ISTRIKU (PENTIGRAF 10)
#TANTANGANGURUSIANA HARI KE 94
Ariel lelah dengan ini semua, dia sudah jenuh di rumah selama kurang lebih tiga bulan hanya di rumah saja, bekerja di rumah belajar di rumah dan serba di rumah. Tapi ya tetap harus patuh mengikuti aturan bila ingin sehat dan terhindar dari virus yang tidak tahun berada di mana. Ariel pada akhirnya tetap mengikuti rutinitas tiga bulan terakhir ini. Tetap di rumah saja bersama keluarga. Keluargaku mungkin juga punya perasaan yang sam dengan aku, batin Ariel melihat ke dua anaknya yang menghabiskan waktunya dengan bermain di dalam rumah dan istriku sudah jadi chef yang handal untuk keluarga.
Aril mendatangi istrinya yang sedang memasak dan dia hanya melihat-lihat saja. "Masak apa mah,"tanya Ariel. "Entahlah masak apa cemplang-cemplung aja bahan yang ada,"kata istriku. Ariel ikut bantu memotong-motong sayur dan bumbu yang ada di atas meja dapur. Akh asyik juga masak, bosan dengan kerjaan kantor, masak lebih enak nih. Ariel memperhatikan semua apa yang dikerjakan istrinya sambil membantu-bantu sebisa dia, yang selama ini tak pernah dia kerjakan. Selesai masak dicobanya masakan istrinya enak juga masak asal cemplang-cemplung begitu, aku juga bisa bikin makanan dengan cara begitu cemplang-cemplung semua bumbu yang ada.
Di lain hari Ariel turun ke dapur setelah istrinya mengeluh bosan masak terus di dapur. Arielpun bersedia masak dengan berbekal pengetahuan yang dilihat beberapa hari yang lalu. Diambilnya semua bumbu yang ada di kulkas, lauk dan sayuran. Ariel ingin mencoba masakan yang sudah lihat beberapa hari yang lalu. Dipotong-potong semua bumbu yang ada dikeranjang bumbu. Sayuran dan lauk pauk semua di potong-potong dan dipisahkan, kecap saus, kecap asin, saus teriyaki, minyak wijen, dia siapkan semua. Ariel membagi dua bumbu itu satu untuk sayuran satu untuk lauk. Selesai sayuran, Ariel memasuk lauk, tempe tahu dipotong-potong dadu, ayampun sama dipotong-potong dadu dan kentang, ditambah cabe rawit dipotong-potong halus hingga kelihatan bak lautan merah, semua dicampur jadi satu dalam panci dan ditambah santan. "Ma, bantu aku dong masak,"kata Ariel "Dari tadi kok ga mateng-mateng masih mentah semua, mana sudah aku cemplungkan semua jadi satu di wajan dan panci dan kompornya tidak bisa menyala". Istriku berjalan ke dapur tanpa bicara dan langsung membuka lemari bawah kompor sambil nyengir. "Gasnya belum di ambil diwarung".
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Hahahaha, ini isteri Mas Ariel kok tega nian meninggalkan suami di dapur. Jadi telat dong makannya
ceritanya mau menghilangkan rasa bosan. Terima kasih ibu sudah mampir.
Bisa aja nih bu Ariel. Jd ikut senyum semyum deh
Terima kasih ibu sudah mampir ke rumah Ariel. Salam literasi
Bisa aja nih bu Ariel. Jd ikut senyum semyum deh
Terima kasih, bu Eti
Bisa aja nih bu Ariel. Jd ikut senyum semyum deh
Terima kasih. Salam literasi
Bisa aja nih bu Ariel. Jd ikut senyum semyum deh
Salam literasi bu. Terima kasih
Mana mau masak sendiri kalau apinya tidak menyala.keren
Terima kasih, ibu Mardiawati. Salam kenal
Hebat mau banttu istri ...
Suami yang oke. Thanks for your coming.
Gasnya habis pak... hehe
Sangking semangatnya mau masak, Terima kasih
Pelajaran bg si suami yg biasa tahu beres, salam.kenal, salam literasi
Salam kenal kembali, terima kasih atas kunjungannya
Pelajaran bg si suami yg biasa tahu beres, salam.kenal, salam literasi
haha..kalau gitu sampai beruban juga nggak bakal mateeng
Terima kasih, sudah mampir ke wallku, ibu
Hahaha.... Piye toh pak.. Gak dilihat dulu gasnya???
Terima kasih bu Aisyah. Salam Literasi
Sepi job nyanyi di masa pandemi, Ariel jadi hobi masak di dapur...he..he. Mantap bu. Salam...
Terima kasih, bapak. Salam literasi dan salam kenal kembali